Sarinah Thamrin dan Cerita Dibaliknya

 

Nama Sarinah kembali mencuat usai jadi trending topic di jejaring media sosial Twitter. Apa pasal? Perihal ini sebab salah satu penyewa Sarinah, ialah McDonalds yang telah membuka operasionalnya di gedung ini sepanjang 30 tahun hendak ditutup permanen. Penutupan gerai McDonalds ini ialah tindak lanjut dari rencana PT Sarinah( Persero) ataupun Sarinah Thamrin yang hendak melaksanakan renovasi gedungnya pada bulan Juni 2020. 

McDonalds dikenal hendak menutup operasionalnya secara permanen mulai Minggu( 10/ 5/ 2020) jam 22. 05 Wib. Restoran kilat saji asal Amerika Serikat ini ialah satu dari sekian banyak penyewa di pusat perbelanjaan awal di Indonesia tersebut. Sarinah merupakan properti multifungsi yang terdiri dari pusat perbelanjaan serta perkantoran. Strukturnya dirancang 15 lantai setinggi 74 m. Gedung komersial ini mulai dibentuk pada tahun 1962 serta ditetapkan 4 tahun setelah itu oleh Presiden awal RI, Soekarno. Sarinah ialah pusat perbelanjaan sekalian pencakar langit awal di Indonesia. Peritel perdananya merupakan Sarinah Department Store yang beroperasi pada 15 Agustus 1966. 

Apa makna Sarinah itu sendiri? Penamaan gedung ini diambil dari nama penjaga Soekarno pada masa kecil. Dikala itu, Soekarno menggagas pembangunan properti komersial ini, menyusul lawatannya ke beberapa negeri yang telah lebih dahulu mempunyai pusat belanja modern. Gagasan Soekarno pula sekalian pencanangan berdirinya PT Sarinah( Persero) pas pada 17 Agustus 1962. Gedung Sarinah yang dikala ini berdiri sejatinya dibentuk dengan bayaran pampasan perang pemerintah Jepang. Pada dini berdirinya Sarinah, suasana makro ekonomi Indonesia dalam kondisi yang sangat kurang baik. Oleh karena itu Sarinah diharapkan hendak jadi stimulan, mediator serta perlengkapan distribusi dan berperan bagaikan stabilisator ekonomi. 

Tidak hanya itu, Sarinah pula diharapkan jadi pelopor dalam pengembangan usaha perdagangan eceran( ritel) dan berpartisipasi dalam pergantian struktur perekonomian Indonesia. Cocok dengan namanya, Sarinah sudah menolong kepentingan warga kecil bagaikan mitra usaha. Peritel perdana Sarinah merupakan Sarinah Department Store yang beroperasi pada 15 Agustus 1966. Department Store ini sediakan bermacam kebutuhan perempuan, anak, serta laki- laki. Pada dini pembukaan, cuma 3 lantai saja yang diperkenalkan ke warga. Lantai I sediakan peralatan perempuan serta laki- laki, peralatan listrik dan penerangan. Setelah itu, lantai II ada beberapa barang tekstil, konveksi, serta mainan anak. Sedangkan lantai III berisi peralatan rumah tangga serta perlengkapan tulis. Tidak hanya itu, Sarinah pula sediakan benda santapan dan bumbu dapur. Dengan seluruh kelengkapannya, Soekarno pada waktu itu menyebutnya bagaikan" Toko Serba Terdapat". Sampai dikala ini lumayan banyak mitra binaan Sarinah baik perorangan, industri ataupun koperasi. 

Dalam perjalanannya, Sarinah hadapi pasang surut. Apalagi pada tahun 1984 gedung Sarinah sempat hadapi kebakaran. Tetapi sebab didorong oleh kemauan buat melayani warga, Sarinah yang sudah jadi peninggalan nasional bangkit kembali. Bagaikan mitra usaha kecil, paling utama pengrajin, Sarinah mau berfungsi lebih besar dalam menghadirkan produk nasional ke mancanegara melalui ekspor yang terus menjadi ditingkatkan dari waktu ke waktu.

Ada pula peritel lain yang mengisi pusat perbelanjaan serta perkantoran Sarinah dikala ini merupakan 24 Dim Sum Resto, Abba Ties, Accent, Afterhour Restaurant, Alfalink, Alia Jewelry& Craft, Apple Green Shoes, Ariwani, Arnold Palmer, Bakmi Awal, Ayam Goreng Fatmawati, Baraya, Batik Danar Hadi, Batik Keris, Beauty Gaya, By Ford. Setelah itu, C2, Caribu Coffee, Chatime, Chillis Grill& Bar, Cintya, Citi Cuts, Clarks, Coco Thai, DPlace Steak& Beer House, Daisko Express, Demang Restaurant, Desoku, Dunkin Donuts, Elle, Esprit, Excelso, Executive Ladies, F Bar& Restaurant, Factor, Galeri Indosat, Galeri Halo, gerai HALOSarinah, Global Teleshop, Goldmart, Gossip, Guardian, Guess, Haikara Sushi, Harni Batik. Kemudian, Hammer, Hero Supermarket, Hot Planner Restaurant, Hushpuppies, Inul Vizta, Iwan Tirta, Janji Jiwa& Jiwa Toast Sarinah Mall, Kabaya Kabaya, Kay Collection, Kerajinan, KFC, Kevi& Leiza, Kickers, Komala, Koper, Lee Cooper, Logo, Loreal, Marie Claire, Makeover, Masterpiece KTV Family, Max Factor, Maybelline, McDonalds, McKy, Miligram Sports, Miko Coffee, serta lain sebagainya.